CB 4 Professional Development – KJP SMP

Pendataan dan Validasi Realisasi 8355 di Sekolah Menengah Pertama Negeri 148 Jakarta dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

zxc

xcv

 

BAB I
PENDAHULUAN

Kelas : LC01

Dosen : Silverius Constantino Johanes Maria Lake, M.Hum. (D3324)

Hari, Tanggal : Jumat, 23 Oktober 2015

Pukul : 11.20 – 12.00 WIB

Kegiatan : Validasi 8355

Lokasi : Jalan BB I Cipinang Muara Jakarta Timur

 

Tim yang Hadir :

Ketua:

Djody                                                   1701315724

Anggota:

  1. Fajri Wardana 1701340814
  2. Melina Halipah 1701304935
  3. Abdillah Saputra Idrus 1701356301
  4. Rizky Pahlevi 1701312325
  5. Rizvian Ritheli Riundo Sinaga 1701335884
  6. Tiara Linarti 1701297545

Tim yang tidak hadir : –

Foto Tim dan Keterangannya :

zcz

(kiri ke kanan : Abdillah, Djody, Tiara, Melina, Rizky, Fajri, Rizvian)

BAB II
ISI

            Materi perkuliahan Character Building semester 5 yang kami peroleh adalah mengenai Professional Development. Sebagai seorang profesional seluruh anggota tim haruslah memiliki etika yang baik begitu juga dalam profesi yang kami lakukan. Dalam melaksanakan kegiatan ini, kami bertugas untuk melakukan pengecekan dan pemantauan tentang kebenaran data yang dimiliki dan diterapkan oleh pihak sekolah dalam pelaksanaan program KJP. Sebagai seorang yang sedang menjalankan tugasnya secara etis maka kami harus dengan teliti dan jujur dalam memeriksa kecocokan antara data 8355 yang dimiliki oleh Dinas Pendidikan dengan yang ada di sekolah tersebut.

Kami meminta izin kepada pihak sekolah untuk melihat data milik sekolah mengenai daftar siswa yang mendapat KJP. Kemudian kami mencocokan data-data tersebut dengan yang dimiliki oleh Dinas Pendidikan. Jika ada daftar siswa yang tidak cocok baik yang terdaftar di Dinas Pendidikan tetapi tidak terdaftar di sekolah, maupun sebaliknya maka kami akan menuliskan data dari siswa tersebut di formulir Data Verifikasi 8355.

Saat kami meminta izin sekolah untuk melihat data siswa yang mendapatkan KJP, pihak sekolah segera memberikannya dengan terbuka. Kami pun meminta waktu sekitar 40 menit untuk memeriksa keseluruhan data yang ada di kedua sumber. Hasil yang kami dapatkan setelah selesai melakukan pengecekan adalah tidak ada siswa yang tidak cocok. Sehingga formulir Data Verifikasi 8355 itu kosong karena tidak ada siswa yang tidak terdaftar di Dinas Pendidikan tetapi terdaftar di sekolah maupun sebaliknya. Hal ini membuktikan bahwa data dari kedua sumber adalah valid dan benar. Sekolah sungguh melaksanakan tugasnya untuk menyampaikan bantuan pemerintah kepada orang yang tepat dan secara nyata tersampaikan pada mereka yang membutuhkannya.

Lampiran bukti pengecekan dan pengisian formulir Data Verifikasi 8355 yang telah diisi oleh kelompok sesuai dengan hasil yang didapatkan dari lapangan (SMPN 148 Jakarta).

8355

Data 8355 yang ada di sekolah sesuai dengan data 8355 dari TFI

BAB III
PENUTUP

Validasi mengenai data 8355 adalah pemeriksaan dan pengecekan data siswa yang terdaftar mendapat KJP di Dinas Pendidikan dengan data yang ada di sekolah telah dilakukan oleh kelompok dengan teliti. Hasilnya adalah tidak ada ketidakcocokan dari data yang terdaftar di kedua sumber. Sehingga dapat dibuktikan bahwa sekolah telah melaksanakan tugasnya dengan baik dalam menyampaikan bantuan pemerintah dan kebijakan pemerintah yang baik itu secara nyata sampai kepada masyarakat Indonesia yang memang membutuhkan.

Kebijakan pemerintah sangat membantu masyarakat Indonesia dalam bidang pendidikan terutama bagi siswa yang memang membutuhkan, para siswa tersebut dapat melanjutkan sekolah dengan tenang dan nyaman. Kelompok kami juga dapat menerapkan etika yang baik dalam pelaksanaan tugas yang kami lakukan.

 

link dalam bentuk .docx : 8355-SMP-FIXED

CB 4 Professional Development – KJP SMP

Pendataan dan Validasi Realisasi Kartu Jakarta Pintar di Sekolah Menengah Pertama Negeri 148 Jakarta dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

zxc

xcv

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

Kelas : LC01

Dosen : Silverius Constantino Johanes Maria Lake, M.Hum. (D3324)

Hari, Tanggal : Jumat, 23 Oktober 2015

Pukul : 09.00 – 11.15 WIB

Kegiatan : Pelaksanaan Interview KJP terhadap Siswa yang Menerima KJP

Lokasi : Jalan BB I Cipinang Muara Jakarta Timur

 

Tim yang Hadir :

Ketua:

Djody                                                   1701315724

Anggota:

  1. Fajri Wardana 1701340814
  2. Melina Halipah 1701304935
  3. Abdillah Saputra Idrus 1701356301
  4. Rizky Pahlevi 1701312325
  5. Rizvian Ritheli Riundo Sinaga 1701335884
  6. Tiara Linarti 1701297545

Tim yang tidak hadir : –

Foto Tim dan Keterangannya :

zcz

(kiri ke kanan : Abdillah, Djody, Tiara, Melina, Rizky, Fajri, Rizvian)

 

BAB II

ISI

Materi Character Building yang kelompok dapatkan di semester 5 ini adalah CB IV : Professional Development. Dalam perkuliahan ini kelompok mendapatkan materi Teori-Teori Etika yang terdiri atas 4 teori, salah satu teori etika tersebut adalah Utilitarianisme. Teori tersebut memandang bahwa suatu perbuatan dapat dikatakan etis apabila memberikan manfaat dan kegunaan bagi sebagian besar orang. Dalam kegiatan sosial yang kelompok lakukan bersama TFI pada semester ini, kelompok secara tidak langsung menerapkan teori etika utilitarianisme. Hal ini dikarenakan kegiatan kami dapat membantu pemerintah memantau dan mengecek ketepatan sasaran program pemerintah yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya dalam bidang pendidikan. Selain itu menurut sekolah yang kami survei, kegiatan yang kami lakukan ini sangat mendukung pihak sekolah dan siswa karena pelaksanaan dan pendataan terhadap penerapan program KJP yang baik dapat membuat pemerintah terus melanjutkan kebijakannya tersebut guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sebelum melakukan kegiatan, kelompok kami membicarakan mengenai jadwal keseharian kami. Hal ini dilakukan untuk memilih waktu yang tepat dalam melaksanakan tugas. Setelah berunding akhirnya kelompok memutuskan untuk melaksanakannya pada hari Jumat tanggal 23 Oktober 2015, karena ada beberapa anggota tim yang tidak bisa ikut kegiatan bila dilakukan pada hari Rabu saat kami tidak memiliki jadwal kelas. Hari Jumat itu kami pilih karena kelas baru akan dimulai pada pukul 15.00 WIB sehingga menurut kesepakatan kami, kami bisa meluangkan waktu untuk mengerjakan tugasnya sebelum kelas dimulai. Sebelum mendatangi sekolah yang bersangkutan (SMPN 148 Jakarta), kami sudah mempersiapkan semua form yang harus dibawa, yaitu flazz, surat jalan, formulir pendataan KJP, validasi pendidikan,  data verifikasi 8355, lembar evaluasi, dan almamater. Selama melaksanakan kegiatan mulai dari memberikan surat jalan kepada sekolah, melakukan survei dengan cara menginterview siswa dan sekolah mengenai penerapan KJP, validasi 8355, serta evaluasi dari sekolah terkait, kami selalu mengenakan almamater Binus University untuk mengingatkan bahwa kami memiliki tanggung jawab untuk membawa nama baik Binus di lingkungan sekolah tersebut. Kami juga berusaha untuk menjaga sikap terutama karena memang kewajiban kami sebagai mahasiswa yang berbudi pekerti.

Metode survei yang kami lakukan ada 2, yaitu survei eksternal yang diberikan oleh pihak sekolah, serta survei internal yang berasal dari kelompok kami sendiri. Menurut survei sekolah kelompok kami sudah cukup baik dalam melaksanakan tugas sehingga sekolah menjadi nyaman dan mau memberikan tanggapan positif bagi seluruh anggota tim. Selain itu semua anggota tim sudah berinisiatif saling mengingatkan mengenai apa saja yang harus dibawa, kerja sama dalam menentukan waktu pelaksanaan kegiatan, serta dukungan yang saling menguatkan selama kami menjalankan serangkaian kegiatan yang ada. Hal positif yang kami dapatkan dari kegiatan yang kami lakukan adalah sesama anggota tim menjadi saling peduli dan mengedepankan solidaritas kebersamaan yang lebih baik. Seluruh anggota tim berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan tugas baik secara langsung di lapangan maupun pendataan di formulir online.

Sekolah membantu kami untuk mengumpulkan sebagian siswa yaitu sebanyak 64 siswa dari total keseluruhan 266 siswa yang didaftarkan mendapat KJP di dalam sebuah ruangan Multimedia milik sekolah. Karena waktu yang pihak sekolah berikan tidak banyak untuk menggunakan ruangan tersebut maka kami memutuskan untuk para siswa mengisi langsung formulir pendataan KJP siswa. Seluruh anggota tim berpencar untuk memandu para siswa selama melakukan pengisian formulir. Kami juga tidak lupa untuk menyediakan beberapa pulpen bagi siswa yang tidak membawa pulpen dan benar saja hampir seluruh pulpen yang kami sediakan dipinjam oleh para siswa. Seluruh siswa berpartisipasi dengan baik dalam pengisian formulir, mereka memperhatikan arahan dari kelompok kami dengan baik.

kjp1

Siswa siswi dikumpulkan di ruang Multimedia untuk mengisi formulir pendataan KJP

kjp2

Siswa siswi mengisi formulir pendataan KJP didampingi seluruh anggota kelompok

 

kjp3kjp4

kjp5

Contoh Daftar Laporan Penggunaan KJP salah satu siswa

 

Lampiran bukti pengisian google docs mengenai entry data yang didapat selama kegiatan di lapangan, serta hasil evaluasi dari sekolah yang bersangkutan mengenai kinerja kelompok dalam melaksanakan tugas.

kjp6

Bukti kelompok telah menginput formulir pendataan KJP Sekolah

kjp7

Bukti kelompok telah menginput formulir pendataan KJP Siswa

BAB III

PENUTUP

Menulis laporan hasil Monitoring dan Evaluasi dari data KJP ke google docs, total keseluruhan siswa SMPN 148 Jakarta yang mengikuti program KJP ada 266 siswa, tetapi kami hanya melakukan interview pada 64 siswa.

Kesimpulan dari hasil pengecekan KJP :

Menurut kelompok kami, pelaksanaan program KJP di SMPN 148 Jakarta sudah mengikuti semua ketentuan yang telah diatur pemerintah. Menurut survei yang telah kami lakukan terbukti bahwa seluruh siswa yang menerima KJP adalah benar berasal dari kalangan yang kurang mampu dan sebelum KJP diberikan kepada siswa, sekolah telah melakukan pengecekan melalui kunjungan ke rumah siswa beserta tanya jawab pribadi terhadap siswa maupun orang tua siswa. Dengan adanya program KJP ini sebagian besar siswa merasa terbantu dan menjadi lebih semangat dalam menjalani sekolah.

Melalui tugas ini, kelompok kami bisa melatih kerja sama tim yang baik, kompak, dan saling membantu walaupun pada awalnya antar anggota kelompok belum saling mengenal satu sama lainnya. Selain itu kelompok juga dapat mengembangkan softskill untuk dapat berhubungan secara sopan dan tegas terhadap lingkungan luar misalnya pihak sekolah dan siswanya.

CB 4 Professional Development – KJP SMP

Pemberian Surat Jalan pada Sekolah Menengah Pertama Negeri 148 Jakarta  untuk Melakukan Pendataan dan Validasi KJP, 8355 dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

 zxc

xcv

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

Kelas : LC01

Dosen : Silverius Constantino Johanes Maria Lake, M.Hum. (D3324)

Hari, Tanggal : Jumat, 23 Oktober 2015

Pukul : 08.30 – 09.00 WIB

Kegiatan : Pemberian Surat Jalan kepada Pihak Sekolah

Lokasi : Jalan BB I Cipinang Muara Jakarta Timur

 

Tim yang Hadir :

Ketua:

Djody                                                   1701315724

Anggota:

  1. Fajri Wardana 1701340814
  2. Melina Halipah 1701304935
  3. Abdillah Saputra Idrus 1701356301
  4. Rizky Pahlevi 1701312325
  5. Rizvian Ritheli Riundo Sinaga 1701335884
  6. Tiara Linarti 1701297545

Tim yang tidak hadir : –

Foto Tim dan Keterangannya :

zcz

(kiri ke kanan : Abdillah, Djody, Tiara, Melina, Rizky, Fajri, Rizvian)

 

BAB II

ISI

            Materi perkuliahan Character Building semester 5 yang kelompok kami dapatkan adalah mengenai Etika. Dibahas dalam materi bahwa terdapat perbedaan di antara etika dan etiket. Etiket berkaitan dengan bagaimana cara seseorang berperilaku yang baik ketika berhubungan dengan orang lainnya. Sedangkan etika berkaitan dengan perilaku seseorang yang baik ketika ada maupun tidak ada orang lain. Selama melaksanakan tugas ini, kami menerapkan kedua pengertian etika dan etiket ini. Etiket kami terapkan selama kami berinteraksi satu sama lain di dalam sebuah tim yang bekerja sama dengan baik, serta saat melaksanakan tugas di lapangan yakni berhubungan langsung dengan pihak sekolah serta siswanya sendiri. Sedangkan etika kami terapkan selama kami menginput data hasil survei ke dalam google docs yang telah disediakan. Kami menginput data sesuai dengan kebenaran yang kami peroleh sebagai hasil dari survei yang telah kami lakukan.

Sebelum menentukan waktu untuk melaksanakan tugas, kami berdiskusi membicarakan mengenai jadwal keseharian masing-masing. Kami secara serempak setuju untuk bersikap toleran satu sama lain sehingga kami sungguh mencari kesempatan dimana keseluruhan anggota tim dapat mengikuti kegiatan secara bersama-sama, tidak ada yang tidak bisa ikut. Kami juga tidak lupa untuk menyiapkan semua berkas yang harus dibawa yaitu Surat Jalan untuk pihak sekolah (SMPN 148 Jakarta), serta tak lupa mempersiapkan flazz card Binusian, formulir pendataan KJP, validasi pendidikan, data verifikasi 8355, serta lembar evaluasi yang nantinya akan diisi oleh pihak sekolah sebagai umpan balik terhadap kegiatan yang kami lakukan. Kami berkumpul pada hari Jumat tanggal 23 Oktober 2015 pukul 07.00 WIB di depan admisi Binus University Anggrek Kemanggisan. Setelah semua anggota tim berkumpul kami pun berangkat menuju SMPN 148 Jakarta menggunakan grab car yang menjemput kami di depan Indomaret Point Anggrek. Perjalanan yang kami tempuh untuk sampai ke lokasi adalah sekitar satu setengah jam. Sesampainya di sana kami segera meminta izin kepada penjaga sekolah untuk bisa masuk ke lingkungan sekolah. Kami pun segera memberikan Surat Jalan ke pihak sekolah untuk mengawali kegiatan. Kebetulan pihak sekolah segera menyetujui kegiatan kami untuk dilaksanakan secara langsung pada hari tersebut setelah kami memberikan surat tersebut.

Sekolah membantu kami untuk mengumpulkan sebagian siswa yaitu sebanyak 64 siswa dari total keseluruhan 266 siswa yang didaftarkan mendapat KJP di dalam sebuah ruangan Multimedia milik sekolah. Karena waktu yang pihak sekolah berikan tidak banyak untuk menggunakan ruangan tersebut maka kami memutuskan untuk para siswa mengisi langsung formulir pendataan KJP siswa. Seluruh anggota tim berpencar untuk memandu para siswa selama melakukan pengisian formulir.

 

BAB III

PENUTUP

            Sekolah menerima kelompok yang akan melaksanakan tugas secara terbuka. Pihak sekolah sangat senang dengan kedatangan kami untuk melakukan pengecekan, karena menurut pihak sekolah para siswa merasa sangat terbantu dengan adanya program KJP ini. Pihak sekolah dan para siswa berharap dengan kebenaran syarat-syarat yang telah diterapkan dalam pelaksanaan program KJP selama ini dapat membuat pemerintah terus melanjutkan program tersebut guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya Jakarta dalam bidang pendidikan. Kelompok juga mendapat pelajaran praktik secara langsung di lapangan untuk dapat berbuat baik ketika ada maupun tidak ada orang lain.

 

link dalam bentuk .docx : SJ-SMP-FIXED

CB 4 Professional Development – KJP SD

Evaluasi Pelaksanaan Pendataan dan Validasi KJP, 8355 dari Sekolah Dasar Negeri Grogol 11 Pagi dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

zxc

xcv

 

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

Kelas : LC01

Dosen : Silverius Constantino Johanes Maria Lake, M.Hum. (D3324)

Hari, Tanggal : Rabu, 4 November 2015

Pukul : 11.00 – 11.30 WIB

Lokasi : Jalan Rawa Bahagia I/30

Kegiatan : Evaluasi Pelaksanaan Pendataan KJP dan 8355

 

Tim yang Hadir :

Ketua:

Djody                                                   1701315724

Anggota:

  1. Fajri Wardana 1701340814
  2. Melina Halipah 1701304935
  3. Abdillah Saputra Idrus 1701356301
  4. Rizky Pahlevi 1701312325
  5. Rizvian Ritheli Riundo Sinaga 1701335884
  6. Tiara Linarti 1701297545

Tim yang tidak hadir : –

Foto Tim dan Keterangannya :

sds

(kiri ke kanan : Tiara, Melina, Rizky, Fajri, Djody, Rizvian, Abdillah)

 

BAB II

ISI

Materi perkuliahan Character Building semester 5 yang kelompok kami dapatkan adalah mengenai Etika. Dibahas dalam materi bahwa terdapat perbedaan di antara etika dan etiket. Etiket berkaitan dengan bagaimana cara seseorang berperilaku yang baik ketika berhubungan dengan orang lainnya. Sedangkan etika berkaitan dengan perilaku seseorang yang baik ketika ada maupun tidak ada orang lain. Selama melaksanakan tugas ini, kami menerapkan kedua pengertian etika dan etiket ini. Etiket kami terapkan selama kami berinteraksi satu sama lain di dalam sebuah tim yang bekerja sama dengan baik, serta saat melaksanakan tugas di lapangan yakni berhubungan langsung dengan pihak sekolah serta siswanya sendiri. Sedangkan etika kami terapkan selama kami menginput data hasil survei ke dalam google docs yang telah disediakan. Kami menginput data sesuai dengan kebenaran yang kami peroleh sebagai hasil dari survei yang telah kami lakukan.

Evaluasi pelaksanaan pendataan KJP dan 8355 ini adalah sebuah formulir penilaian yang perlu diisi oleh pihak sekolah SDN Grogol 11 Pagi sebagai umpan balik yang diberikan kepada seluruh anggota tim. Umpan balik tersebut berupa penilaian secara umum dan singkat mengenai kinerja kelompok selama melaksanakan tugasnya dari kegiatan pertama yaitu penyerahan Surat Jalan sampai sebelum memberikan formulir evaluasi ini yaitu validasi 8355 serta foto untuk dokumentasi. Sekolah secara bebas dan terbuka dapat memberikan pendapat dan penilaiannya secara objektif terhadap kelompok. Kami melaksanakan serangkaian kegiatan yang harus dilakukan sesuai dengan ketentuan yang ada, setelah itu baru memberikan kepada pihak sekolah formulir Evaluasi yang ditujukan untuk memberi penilaian kepada kami.

Kami mempersilakan pihak sekolah untuk melakukan pengisian formulir dengan tenang dan objektif. Pada pengisian formulir penilaian pihak SDN Grogol 11 Pagi melakukan pengisian di Ruang Guru. Kelompok mendapat hal positif dari kegiatan ini yaitu berusaha beretiket yang baik dan sopan ketika meminta pihak sekolah mengisikan formulir evaluasi dan beretika benar yaitu bersabar, tidak merusak maupun mengganggu lingkungan sekolah.

eva

Pihak sekolah mengisi Formulir Evaluasi

Lampiran bukti pengisian formulir evaluasi penilaian oleh pihak sekolah bagi kinerja pelaksanaan tugas yang dilakukan oleh seluruh anggota tim.

eva1

Bukti Formulir Evaluasi Kegiatan yang telah diisi oleh pihak sekolah

 

BAB III

PENUTUP

Sekolah yang bersangkutan yaitu SDN Grogol 11 Pagi menerima kelompok kami dengan baik dan terbuka. Pihak sekolah memberikan penilaian secara objektif terhadap kinerja kelompok. Kelompok juga dapat mempraktikan bagaimana cara beretiket yang baik selama melaksanakan tugas dan menunggu pihak sekolah melakukan pengisian formulir. Secara umum penilaian sekolah terhadap kami adalah baik dan seluruh anggota kelompok telah melaksanakan semua tugas sesuai bagiannya masing-masing dengan benar.

 

link dalam bentuk .docx: Eva-SD-FIXED

CB 4 Professional Development – KJP SD

Pendataan dan Validasi Realisasi 8355 di Sekolah Dasar Negeri Grogol 11 Pagi dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

zxc

xcv

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

Kelas : LC01

Dosen : Silverius Constantino Johanes Maria Lake, M.Hum. (D3324)

Hari, Tanggal : Rabu, 4 November 2015

Pukul : 10.20 – 11.00 WIB

Kegiatan : Validasi 8355

Lokasi : Jalan Rawa Bahagia I/30

 

Tim yang Hadir :

Ketua:

Djody                                                   1701315724

Anggota:

  1. Fajri Wardana 1701340814
  2. Melina Halipah 1701304935
  3. Abdillah Saputra Idrus 1701356301
  4. Rizky Pahlevi 1701312325
  5. Rizvian Ritheli Riundo Sinaga 1701335884
  6. Tiara Linarti 1701297545

Tim yang tidak hadir : –

Foto Tim dan Keterangannya :

sds

(kiri ke kanan : Tiara, Melina, Rizky, Fajri, Djody, Rizvian, Abdillah)

 

BAB II

ISI

Materi perkuliahan Character Building semester 5 yang kami peroleh adalah mengenai Professional Development. Sebagai seorang profesional seluruh anggota tim haruslah memiliki etika yang baik begitu juga dalam profesi yang kami lakukan. Dalam melaksanakan kegiatan ini, kami bertugas untuk melakukan pengecekan dan pemantauan tentang kebenaran data yang dimiliki dan diterapkan oleh pihak sekolah dalam pelaksanaan program KJP. Sebagai seorang yang sedang menjalankan tugasnya secara etis maka kami harus dengan teliti dan jujur dalam memeriksa kecocokan antara data 8355 yang dimiliki oleh Dinas Pendidikan dengan yang ada di sekolah tersebut.

Namun, untuk data siswa SDN Grogol 11 Pagi yang terdaftar KJP, kelompok tidak mendapatkan data dari Dinas Pendidikan. Sehingga kelompok hanya melihat data 8355 yang dimiliki sekolah tersebut yang adalah data para siswa yang terdaftar mendapatkan KJP.

 

BAB III

PENUTUP

Validasi mengenai data 8355 adalah pemeriksaan dan pengecekan data siswa yang terdaftar mendapat KJP di Dinas Pendidikan dengan data yang ada di sekolah. Namun kali ini kelompok tidak bisa melakukan pengecekan karena tidak adanya data siswa SDN Grogol 11 Pagi yang mendapat KJP yang berasal dari Dinas Pendidikan.

Kebijakan pemerintah sangat membantu masyarakat Indonesia dalam bidang pendidikan terutama bagi siswa yang memang membutuhkan, para siswa tersebut dapat melanjutkan sekolah dengan tenang dan nyaman. Kelompok kami juga dapat menerapkan etika yang baik dalam pelaksanaan tugas yang kami lakukan.

 

link dalam bentuk .docx: 8355-SD-FIXED

CB 4 Professional Development – KJP SD

Pendataan dan Validasi Realisasi Kartu Jakarta Pintar di Sekolah Dasar Negeri Grogol 11 Pagi dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

zxc

xcv

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

Kelas : LC01

Dosen : Silverius Constantino Johanes Maria Lake, M.Hum. (D3324)

Hari, Tanggal : Rabu, 4 November 2015

Pukul : 08.30 – 10.10 WIB

Kegiatan : Pelaksanaan Interview KJP terhadap Siswa yang Menerima KJP

Lokasi : Jalan Rawa Bahagia I/30

 

Tim yang Hadir :

Ketua:

Djody                                                   1701315724

Anggota:

  1. Fajri Wardana 1701340814
  2. Melina Halipah 1701304935
  3. Abdillah Saputra Idrus 1701356301
  4. Rizky Pahlevi 1701312325
  5. Rizvian Ritheli Riundo Sinaga 1701335884
  6. Tiara Linarti 1701297545

Tim yang tidak hadir : –

Foto Tim dan Keterangannya :

sds

(kiri ke kanan : Tiara, Melina, Rizky, Fajri, Djody, Rizvian, Abdillah)

 

BAB II

ISI

 

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya (pada laporan KJP SMPN 148 Jakarta), Materi mata kuliah CB semester 5 kelompok membahas tentang etika. Terdapat teori etika utilitarianisme yang diterapkan dalam kegiatan kami, yaitu teori yang memandang bahwa sesuatu dapat dianggap sebagai perbuatan etis apabila memiliki kegunaan dan manfaat bagi sebagian besar orang. Kegiatan yang kami lakukan ini bisa memberi manfaat bagi pemerintah untuk memantau dan mengecek secara langsung apakah mekanisme pelaksanaan program KJP di sekolah telah mengikuti persyaratan yang telah ditentukan pemerintah. Di lain pihak kami juga dapat membantu masyarakat yang memang membutuhkan bantuan pendidikan dari program KJP ini untuk terus diberikan dukungan dari pemerintah.

Sama seperti kegiatan sebelumnya, kelompok kami berdiskusi untuk menetapkan jadwal pelaksanaan tugas dengan mencocokan jadwal keseharian kami. Kali ini kami menetapkan hari Rabu tanggal 4 November 2015, karena pada hari tersebut kami tidak ada kelas dan kebetulan hari itu seluruh anggota kelompok dapat mengikuti kegiatan, sehingga kami dapat melaksanakan tugas dengan tenang tanpa terburu-buru. Kami juga tidak lupa membawa seluruh persiapan yang dibutuhkan seperti flazz, surat jalan, formulir pendataan KJP, validasi pendidikan,  data verifikasi 8355, lembar evaluasi, almamater yang kami kenakan selama bertugas, sikap sopan dan tanggung jawab dalam membawa nama baik Binus.

Sekali lagi kami juga mendapat hal positif dari pelaksanaan kegiatan, kami bisa berinteraksi dengan dunia luar yaitu pihak sekolah dan para siswa dengan baik, ramah, dan menjadi pribadi yang menyenangkan. Apalagi karena sekolah yang kami kunjungi adalah SD sehingga mereka semua lucu dan menggemaskan. Di sana juga kami sempat melihat murid-murid yang sedang berolahraga menari dengan lincahnya diiringi lagu. Saat melakukan kegiatan, seluruh siswa yang mengikuti KJP dikumpulkan ke dalam satu kelas oleh pihak sekolah, kami mengadakan penyuluhan terlebih dahulu tentang apa yang akan kami lakukan, yaitu menginterview mereka mengenai KJP. Seluruh siswa menanggapi kami dengan positif, mereka menjawab dengan cukup cepat sebagian besar pertanyaan kami walau ada beberapa yang masih menjawab tidak tahu karena orang tua mereka yang mengurus KJP tersebut.

kjp1

Anggota kelompok melakukan interview terhadap siswa

kjp2

1 anggota kelompok meng-interview beberapa siswa

kjp3kjp4

kjp5

Contoh Daftar Laporan Penggunaan KJP siswa

 

 

Lampiran bukti pengisian google docs mengenai entry data yang didapat selama kegiatan di lapangan, serta hasil evaluasi dari sekolah yang bersangkutan mengenai kinerja kelompok dalam melaksanakan tugas.

kjp6

Bukti kelompok telah menginput formulir pendataan KJP Sekolah

 

kjp7

Bukti kelompok telah menginput formulir pendataan KJP Siswa

 

 

 

BAB III

PENUTUP

 

Menulis laporan hasil Monitoring dan Evaluasi dari data KJP ke google docs, total keseluruhan siswa SDN Grogol 11 Pagi yang mengikuti program KJP ada 33 siswa, tetapi masih ada 1 siswa yang menunggu untuk menerima kartu fisik KJP.

SDN Grogol 11 Pagi sudah melakukan penerapan program KJP sesuai persyaratan yang ditentukan pemerintah. Semua siswa yang mengikuti KJP layak untuk memperoleh bantuan dari pemerintah. Sekolah juga sudah melakukan kunjungan ke rumah para siswa saat mereka pertama kali mendaftar KJP.

Melalui tugas ini, kelompok kami bisa melatih kerja sama tim yang baik, kompak, dan saling membantu walaupun pada awalnya antar anggota kelompok belum saling mengenal satu sama lainnya. Selain itu kelompok juga dapat mengembangkan softskill untuk dapat berhubungan secara sopan dan tegas terhadap lingkungan luar misalnya pihak sekolah dan siswanya.

CB 4 Professional Development – KJP SD

Pemberian Surat Jalan pada Sekolah Dasar Negeri Grogol 11 Pagi  untuk Melakukan Pendataan dan Validasi KJP, 8355 dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

 

zxc

xcv

 

BAB I

PENDAHULUAN

 

Kelas : LC01

Dosen : Silverius Constantino Johanes Maria Lake, M.Hum. (D3324)

Hari, Tanggal : Rabu, 4 November 2015

Pukul : 08.00 – 08.30 WIB

Kegiatan : Pemberian Surat Jalan kepada Pihak Sekolah

Lokasi : Jalan Rawa Bahagia I/30

 

Tim yang Hadir :

Ketua:

Djody                                                   1701315724

Anggota:

  1. Fajri Wardana 1701340814
  2. Melina Halipah 1701304935
  3. Abdillah Saputra Idrus 1701356301
  4. Rizky Pahlevi 1701312325
  5. Rizvian Ritheli Riundo Sinaga 1701335884
  6. Tiara Linarti 1701297545

Tim yang tidak hadir : –

Foto Tim dan Keterangannya :

sds

(kiri ke kanan : Tiara, Melina, Rizky, Fajri, Djody, Rizvian, Abdillah)

BAB II

ISI

Materi perkuliahan Character Building semester 5 yang kelompok kami dapatkan adalah mengenai Etika. Dibahas dalam materi bahwa terdapat perbedaan di antara etika dan etiket. Etiket berkaitan dengan bagaimana cara seseorang berperilaku yang baik ketika berhubungan dengan orang lainnya. Sedangkan etika berkaitan dengan perilaku seseorang yang baik ketika ada maupun tidak ada orang lain. Selama melaksanakan tugas ini, kami menerapkan kedua pengertian etika dan etiket ini. Etiket kami terapkan selama kami berinteraksi satu sama lain di dalam sebuah tim yang bekerja sama dengan baik, serta saat melaksanakan tugas di lapangan yakni berhubungan langsung dengan pihak sekolah serta siswanya sendiri. Sedangkan etika kami terapkan selama kami menginput data hasil survei ke dalam google docs yang telah disediakan. Kami menginput data sesuai dengan kebenaran yang kami peroleh sebagai hasil dari survei yang telah kami lakukan.

Sama seperti yang kami lakukan ketika memulai pelaksanaan tugas sebelumnya (SMPN 148 Jakarta), sebelum memulai pengerjaan tugas di SDN Grogol 11 Pagi, kami menentukan waktu yang tepat bagi seluruh anggota tim, kami berdiskusi membicarakan mengenai jadwal keseharian masing-masing. Kami secara serempak setuju untuk bersikap toleran satu sama lain sehingga kami sungguh mencari kesempatan dimana keseluruhan anggota tim dapat mengikuti kegiatan secara bersama-sama, tidak ada yang tidak bisa ikut. Kami juga tidak lupa untuk menyiapkan semua berkas yang harus dibawa yaitu Surat Jalan untuk pihak sekolah (SDN Grogol 11 Pagi), serta tak lupa mempersiapkan flazz card Binusian, formulir pendataan KJP, validasi pendidikan, data verifikasi 8355, serta lembar evaluasi yang nantinya akan diisi oleh pihak sekolah sebagai umpan balik terhadap kegiatan yang kami lakukan. Kami berkumpul pada hari Rabu tanggal 4 November 2015 pukul 07.00 WIB di depan Indomaret Point Anggrek. Setelah semua anggota tim berkumpul kami pun berangkat menuju SDN Grogol 11 Pagi menggunakan grab car yang menjemput kami di depan Indomaret Point Anggrek. Sesampainya di sana kami segera meminta izin kepada penjaga sekolah untuk bisa masuk ke lingkungan sekolah. Kami pun segera memberikan Surat Jalan ke pihak sekolah untuk mengawali kegiatan. Kebetulan pihak sekolah segera menyetujui kegiatan kami untuk dilaksanakan secara langsung pada hari tersebut setelah kami memberikan surat tersebut.

SDN Grogol 11 Pagi membantu kami untuk mengumpulkan seluruh siswa yang didaftarkan mendapat KJP di sebuah ruangan kelas. Total keseluruhan siswa yang berkumpul dan diinterview oleh kelompok kami adalah 32 siswa dari 33 siswa yang mendapat KJP, hal ini dikarenakan 1 siswa yang juga mendapat KJP tidak masuk sekolah pada hari tersebut. Kami segera melaksanakan tugas dengan memberikan penyuluhan singkat bagi siswa kemudian setiap anggota tim melakukan interview terhadap siswa secara

bergantian.

 

BAB III

PENUTUP

Sekolah menerima kelompok yang akan melaksanakan tugas secara terbuka. Pihak sekolah sangat senang dengan kedatangan kami untuk melakukan pengecekan, karena menurut pihak sekolah para siswa merasa sangat terbantu dengan adanya program KJP ini. Para siswa juga menyambut baik kedatangan kami di sekolah tersebut, hal itu terbukti dari keceriaan dan canda tawa yang mereka tunjukkan kepada kami. Pihak sekolah dan para siswa berharap dengan kebenaran syarat-syarat yang telah diterapkan dalam pelaksanaan program KJP selama ini dapat membuat pemerintah terus melanjutkan program tersebut guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya Jakarta dalam bidang pendidikan. Kelompok juga mendapat pelajaran praktik secara langsung di lapangan untuk dapat berbuat baik ketika ada maupun tidak ada orang lain.

 

link dalam bentuk .docx : SJ-SD-FIXED